Prodi Teknologi Hasil Pertanian

Proses pembelajaran di Program Studi Teknologi Hasil Pertanian menekankan pada bidang teknologi pengolahan hasil pertanian (pasca panen) yang didasarkan pada aspek kimia/biokimia hasil pertanian, teknologi pengolahan/pengawetan hasil pertanian, rekayasa pangan dan gizi bahan-bahan hasil pertanian serta pengembangan produk dan sistem pengendalian mutu produk hasil pertanian. Obyek kajian meliputi hasil ternak, hasil nabati, hasil perkebunan, hasil perikanan dan hasil mikrobiawi. Di program studi ini, mahasiswa secara profesional dituntut agar memiliki kompetensi tinggi di bidang teknologi pengolahan hasil pertanian (pasca panen).

 

VISI PROGRAM STUDI

Terwujudnya Sarjana Teknologi Hasil Pertanian yang Unggul di Bidang Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian Berbasis Pengembangan Potensi Komoditi Lokal dan Berkarakter Kewirausahaan Tingkat Nasional Tahun 2034

 

MISI PROGRAM STUDI TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN

  1. Menyelenggarakan  pendidikan tinggi di bidang teknologi pengolahan hasil pertania berbasis pengembangan potensi komoditi lokal dan manajemen untuk menghasilkan SDM yang terampil dan berkarakter kewirausahaan.
  2. Menyelenggarakan penelitian yang inovatif dibidang teknologi pengolahan hasil pertaian berbasis pengemabangan potensi komoditi lokal dan berkarakter kewirausahaan dalam menunjang pendidikan dan pengabdian kepada masyarakat.
  3. Menyelenggarakan dan mengembangakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di bidang teknologi pengolahan hasil pertanian berbasis pengembangan potensi komoditi lokal dan berkarakter kewirausahaan untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat.
  4. Menyelenggarakan pengelolaan program studi dengan tatakelola yang baik (good study program governance).

 

TUJUAN PROGRAM STUDI

Tujuan yang ingin dicapai pada Program Studi Teknologi Hasil Pertanian adalah :

  1.  Menghasilkan lulusan Sarjana Teknologi Hasil Pertanian yang berkualitas dan berdaya saing tinggi di bidang teknologi pengolahan hasil pertanian.
  2. Menjadi pusat pengembangan dan kemitraan di bidang teknologi pengolahan hasil-hasil pertanian terutama untuk komoditas yang berbasis pada potensi daerah Sumatera.
  3. Meningkatkan kemandirian, budaya kerja, sikap, dan perilaku yang baik dan profesional sehingga peserta mampu mengelola seluruh sumberdaya yang dimiliki secara efektif dan efisien sehingga mampu memberikan nilai tambah atas pekerjaan yang dilakukannya.
  4. Meningkatkan kemampuan meneliti, menganalisis dan memecahkan masalah komunikasi secara ilmiah dipadukan dengan pengalaman empirik pada taraf kemampuan sikap dan keterampilan.

TUJUAN KHUSUS PROGRAM STUDI

Menjadikan lulusan teknologi pertanian sebagai sarjana teknologi pertanian yang tidak hanya mampu mencari kerja tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja, jeli menangkap peluang usaha, kreatif dan inovatif khususnya terhadap potensi yang ada di daerah.